Tahnik atau mengunyakan bayi dengan
kurma adalah salah satu sunnah yang dilakukan
ketika sang bayi baru saja
dilahirkan, setelah ia diadzani. Dalam hal ini ada berbagai pendapat, boleh
dengan kurma dan boleh dengan madu. Caranya adalah kurma dikunyah hingga lumat
kemudian dimasukkan kelangit-langit mulut . Dianjurkan pula tahnik ini
dilakukan oleh orang shalih , namun jika tak ada maka ayah si bayilah yang melakukannya.
3. Vitamin A diperlukan untuk pemeliharaan epitel selaput lendir, ketajaman penglihatan mata, dan pencegahan terjadinya infeksi. Oleh karena ini lah orang-orang gurun selalu mengkonsumsi kurma untuk memperkuat pendengaran dan memfokuskan penglihatan. Manfaat lainnya dari vitamin A banyak sekali. Aktivitas kehidupan di dalam tubuh kebanyakan bertumpu pada vitamin-vitamin tersebut. Vitamin bukan lah bahan penguat tubuh, tapi vitamin diperlukan untuk menyempurnakan aktivitas kelenjar getah bening dalam tubuh dengan cara yang lebih baik.
4. Fosfor bersama kalsium diperlukan untuk membentuk tulang dan kesehatan gigi. Fosfor berguna untuk membangun aktivitas kelenjar dan mengembalikan fungsi kelenjar tubuh. Fosfor juga berperan penting sebagai nutrisi otak, sehingga bila dikonsumsi teratur, dalam jangka panjang berefek mencerdaskan otak.
5. Magnesium penting sekali bagi aktivitas kehidupan di dalam tubuh, serta untuk menjaga diri dari penyakit.
6. Zat Besi sangat penting untuk aktivitas pembentukan hemoglobin dan zat darah merah dalam sumsum tulang. Oleh karena itu, ia diperlukan untuk melindungi manusia dari kekurangan darah.
7. Seng, diperlukan untuk mengobati penyakit sensitivitas tubuh.
8. Kurma kering mengandung aspirin (acetylsalicylic acid) alami yang dapat mengurangi rasa sakit (analgesic).
9. Kalium (potassium) signifikan untuk mengatasi kelelahan, membuat organ jantung bekerja lebih optimal, mengaktifkan kontraksi otot, dan berperan dalam pengaturan tekanan darah.
10. Kurma itu penuh asam mineral yang merupakan unsur terpenting sebagai makanan bagi tubuh, berupa:
Pada pertengahan kedua abad ke-20, para ahli mengungkapkan adanya asam amino yang lain pada kurma. Dan yang terpenting dalam asam ini adalah glutathione sebagai antioksidan. Ternyata, bagi 100 gram (7 kurma) dapat memberikan lebih dari 350 energi. Jadi, nilai gizi kurma hampir sempurna. Kurma adalah rejeki yang beruntun, datang terus-menerus, tidak terputus sebagai rejeki dari Allah SWT untuk manusia.
Diriwayatkan oleh al-Bukhari dan Muslim dari hadits Abu Burdah
dari Abu Musa, dia berkata:
وُلِدَ لِى غُلاَمٌ فَأَتَيْتُ بِهِ
النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- فَسَمَّاهُ إِبْرَاهِيمَ وَحَنَّكَهُ بِتَمْرَةٍ
“Pernah dikaruniakan kepadaku seorang anak laki-laki, lalu
aku membawanya ke hadapan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka beliau
memberinya nama Ibrahim dan mentahniknya dengan sebuah kurma.”[Dikeluarkan oleh
Al-Bukhari (5467 Fathul Bari) Muslim (2145 Nawawi), Ahmad (4/399), Al-Baihaqi
dalam Al-Kubra (9/305) dan Asy-Syu’ab karya beliau (8621, 8622)]
Al-Bukhari menambahkan, “Dan beliau mendo’akan keberkahan
baginya seraya menyerahkannya kembali kepadaku.” Dan dia adalah anak tertua Abu
Musa Radhiyallahu ‘anhu.
HIKMAH PENTAHNIKAN BAYI
Dr. Muhammad ‘Ali Al-Bari
menjelaskan dalam makalahnya; beliau menerangkan bahwa “Mayoritas atau bahkan
semua bayi membutuhkan zat gula dalam bentuk "glukosa" seketika
setelah lahir, maka memberikan kurma yang sudah dilumat bisa menjauhkan sang
bayi (dengan izin Allah Subhannahu wa Ta'ala) dari kekurangan kadar gula yang
berlipat-lipat. Bayi yang baru lahir memerlukan asupan glukosa yang
mencukupi , apalagi jika lahir premature (kurang usia kandungan : kondisi bayi
ini sangat berbahaya) karena sang bayi memiliki kandungan kadar gula glukosa
yang sangat kecil dalam darahnya. Jika diberikan kepadanya zat gula yang siap
diserap olehnya, maka itu tahnik adalah solusi yang terbaik dan selamat dalam
keadaan darurat semacam ini.
Jika bayi yang lahir beratnya lebih
kecil maka semakin kecil pula kandungan zat gula dalam darahnya. Oleh karena
itu, bayi prematur, beratnya kurang dari 2,5 kg, maka kandungan zat gulanya
sangat kecil sekali, dimana pada sebagian kasus malah kurang dari 20 mg/100ml
darah. Adapun anak yang lahir dengan berat badan di atas 2,5 kg maka kadar gula
dalam darahnya biasanya di atas 30 mg/100 ml.Kadar semacam ini berarti (20 atau
30 mg/100 ml darah) merupakan keadaan bahaya dalam ukuran kadar gula dalam
darah. Hal ini bisa menyebabkan terjadinya berbagai penyakit:
-
Bayi menolak untuk menyusui
-
Otot-otot melemas
-
Berhenti secara terus-menerus aktivitas pernafasan dan kulit bayi menjadi
kebiruan
-
Kontraksi atau kejang-kejang.
Dan terkadang bisa juga menyebabkan
sejumlah penyakit yang berbahaya dan lama, seperti:
-
Insomnia
-
Lemah otak
-
Gangguan syaraf
-
Gangguan pendengaran, penglihatan, atau keduanya
-
Kejang-kejang secara berkepanjangan dan kronis.
Apabila hal-hal di atas tidak segera
ditanggulangi atau diobati maka bisa menyebabkan kematian. Padahal obat untuk
itu adalah sangat mudah, yaitu memberikan zat gula yang berbentuk glukosa
melalui infus, baik lewat mulut, maupun pembuluh darah.
Tahnik kurma ala Rasullulah Salallahu
‘Alaihi Wasalam memiliki hikmah secara medis. Sebab, kurma memiliki
kandungan “glukosa” dalam jumlah yang banyak, khususnya setelah dilumatkan
dimulut sehingga bercampur dengan air liur, dimana air liur mengandung sejumlah
enzim (ptialin) yang bisa mengubah sukrosa (disakarida) menjadi gula
sederhana (monosakarida) yaitu glukosa, galaktosa dan fruktosa.
Tahnik dapat dikatakan sebagai
sebuah vaksinasi awal, dalam mulut manusia dewasa terdapat bakteri yang sangat
beragam. Bakteri-bakteri tersebut akan masuk dalam kurma yang telah dikunyah
dalam dosis tertentu dan dimasukkan ke dalam mulut bayi. Dan ini merupakan
salah satu bentuk vaksinasi yang telah kita kenal sekarang, yaitu memberikan
sistem kekebalan yang bersifat aktif dalam tubuh anak. Ilmu kedokteran telah
menetapkan faedah yang besar dari tahnik ini, yaitu memindahkan sebagian
mikroba (bakteri) dalam usus untuk membantu pencernaan makanan.
Sesungguhnya bayi yang baru lahir,
apalagi jika lahir premature, tanpa diragukan lagi sangat membutuhkan solusi
cepat, yaitu diberikan zat gula. Dan sekarang ini rumah sakit maupun klinik
bersalin memberikan kepada bayi glukosa agar dihisap oleh sang bayi, kemudian
baru setelah itu, mulailah sang ibu menyusuinya.
Sesungguhnya hadits-hadits Nabi Salallahu
‘Alaihi Wasalam yang berkenaan dengan tahnik menjadi pintu pembuka
cakrawala pengetahuan dunia dalam hal menjaga dan merawat anak atau bayi,
khususnya bayi yang lahir premature. Hal ini tidak pernah diketahui sebelumnya,
baik pada zaman beliau hidup ataupun pada zaman-zaman sekarang, kecuali setelah
dilakukannya sejumlah penelitian pada abad ke-20 ini. Inilah bukti
kemukjizatan Rasullullah.” (Sumber : Makalah Dr. Muhammad ‘Ali Al-Bari,
dalam Majalah Al-I’jaaz Al-Ilmiy No. 04).
Mengapa dianjurkan dengan kurma ?
"Dan di bumi ini terdapat
bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur, tanaman-tanaman dan
pohon kurma yang bercabang dan yang tidak bercabang, disirami dengan air yang
sama. kami melebihkan sebahagian tanam-tanaman itu atas sebahagian yang lain
tentang rasanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda
(kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir." (QS. Ar-Ra'du: 4)
Terbukti buah kurma mengandung
unsur-unsur penting yang dapat melindungi bayi dari penyakit dan menguatkan
daya tahan tubuh. Kurma juga berkhasiat melindungi dan membentengi anak
sepanjang hidupnya, terlebih dari itu hikmah mentahnik bayi berguna untuk
menguatkan saraf-saraf mulut bayi berguna untuk menguatkan saraf-saraf mulut
dan gerakan lisan beserta tenggorokan dan dua tulang rahang bawah dengan
jilatan sehingga anak siap untuk menghisap air susu ibunya dengan kuat dan
alami.
Kurma Menurut Tinjauan Medis dan Pengobatan
1. Dalam kurma, ditemukan beberapa
bahan kimia yang memengaruhi horman oksitosik, yaitu hormon yang bercampur di
dalam peranakan wanita, sehingga dapat membantu percepatan kelahiran, serta
dapat mengurangi resiko pendarahan setelah melahirkan. Hormon lain dalam kurma
adalah hormon untuk menghambat aktivitas hormon kelenjar gondok (glandula
thyreoidea). Bahan yang lain, yaitu hormon pembangkit kelenjar susu, sehingga
dapat memperlancar ASI (Air Susu Ibu).
2. Serat selulosa berguna untuk
membangkitkan kerja usus, sebagai obat mujarab untuk penyembuhan yang
disebabkan kurang makan. Serat ini tidak dapat dicerna oleh alat pencernaan
kita, sehingga dapat menjaga tubuh supaya terhindar dari kekurangan makanan
dalam perut.
3. Vitamin A diperlukan untuk pemeliharaan epitel selaput lendir, ketajaman penglihatan mata, dan pencegahan terjadinya infeksi. Oleh karena ini lah orang-orang gurun selalu mengkonsumsi kurma untuk memperkuat pendengaran dan memfokuskan penglihatan. Manfaat lainnya dari vitamin A banyak sekali. Aktivitas kehidupan di dalam tubuh kebanyakan bertumpu pada vitamin-vitamin tersebut. Vitamin bukan lah bahan penguat tubuh, tapi vitamin diperlukan untuk menyempurnakan aktivitas kelenjar getah bening dalam tubuh dengan cara yang lebih baik.
4. Fosfor bersama kalsium diperlukan untuk membentuk tulang dan kesehatan gigi. Fosfor berguna untuk membangun aktivitas kelenjar dan mengembalikan fungsi kelenjar tubuh. Fosfor juga berperan penting sebagai nutrisi otak, sehingga bila dikonsumsi teratur, dalam jangka panjang berefek mencerdaskan otak.
5. Magnesium penting sekali bagi aktivitas kehidupan di dalam tubuh, serta untuk menjaga diri dari penyakit.
6. Zat Besi sangat penting untuk aktivitas pembentukan hemoglobin dan zat darah merah dalam sumsum tulang. Oleh karena itu, ia diperlukan untuk melindungi manusia dari kekurangan darah.
7. Seng, diperlukan untuk mengobati penyakit sensitivitas tubuh.
8. Kurma kering mengandung aspirin (acetylsalicylic acid) alami yang dapat mengurangi rasa sakit (analgesic).
9. Kalium (potassium) signifikan untuk mengatasi kelelahan, membuat organ jantung bekerja lebih optimal, mengaktifkan kontraksi otot, dan berperan dalam pengaturan tekanan darah.
10. Kurma itu penuh asam mineral yang merupakan unsur terpenting sebagai makanan bagi tubuh, berupa:
Potasium = 79 miligram
Tembaga = 21 miligram
Belerang = 65 miligram
Besi = 5 miligram
Magnesium = 65 miligram
Mangan = 2 miligram
Kalsium = 65 miligram
Fosfor = 72 gram
Pada pertengahan kedua abad ke-20, para ahli mengungkapkan adanya asam amino yang lain pada kurma. Dan yang terpenting dalam asam ini adalah glutathione sebagai antioksidan. Ternyata, bagi 100 gram (7 kurma) dapat memberikan lebih dari 350 energi. Jadi, nilai gizi kurma hampir sempurna. Kurma adalah rejeki yang beruntun, datang terus-menerus, tidak terputus sebagai rejeki dari Allah SWT untuk manusia.
Manfaat buah kurma bagi manusia:
- Menguatkan Aqidah
- Mencerdaskan otak
- Meningkatkan daya tahan tubuh
- Meningkatkan Hemoglobin (Baik
untuk penderita animea)
- Meningkatkan jumlah trombosit
- Sebagai multivitamin
- Anti bakteri dan virus
- Baik untuk masa pertumbuhan
- Mengatur kepadatan tulang
- Menambah nafsu makan
- Memelihara ketajaman mata dan
pendengaran
- Menenangkan dan menguatkan syaraf
- Menstabilkan kejiwaan anak
- Melancarkan BAB
- Mengobati cacingan
- Mengobati panas (demam), flu,
batuk
- Merawat serta menghaluskan kulit
Dalam
kata lain tahnik ini sebagai imunisasi alami yang dianjurkan Rosululloh SAW,
mengingat beberapa anak yang tidak dapat diimunisasi dan dampak bagi imunisasi
bagi mereka dapat menjadikannya idiot dan keterbelakangan mental. Tahnik inilah
imunisasi yang aman dan juga berpahala, tanpa harus beresiko anak cacat mental.
Betapa indahnya syariat yang
dibawa oleh Rosululloh SAW, terbukti sudah akan kasih saying beliau terhadao
ummatnya. Bahkan semenjak ia dilahirkan. Sunnah mentahnik anak juga dapat
mengeratkan hubungan batin antara anak dan ayah. Sedang proses menyusui
menguatkan hubungan batin anak dan ibu. Inilaah indahnya Islam namun sedikit
orang yang mau memahaminya.