Semakin berkembangnya zaman maka semakin berkembang pula teknologi. Salah satunya media komunikasi yang satu ini. Ya ... namanya HP benda kecil yang mampu menyihir jutaan orang menjadikan pemiliknya tak ingin lepas darinya. Dan bila kecanduan HP maka dapatt dipastikan akan galau tingkat dewa. Namun bukan era modern namanya jika tak memudahkan aktivitas. Jikaa dulu kita hanya bisa mencharger HP di colokan listrik, kini kita dapat mengisi ulang batrai HP tanpa listrik. Bagaimana caranya? Sudah marak isi ulang dengan Power Bank, atau kendaraan yang difasilitasi dapat mencarger HP. Sekarangg ini banyak kendaraan yang menyediakan fasilitas tersebut.
Adapun jika tak tersedia kita dapat memodifikasinya ke bengkel atau dealer terdekat. Alat ini bernama output lighter. Anda juga dapat membelinya di toko-toko otomotif dan memodifikasinya sendiri. Namun sesuatu yang menggunakan jalan pintas tentu saja ada resikonya guys. Penggunaan Power Output yang berasal dari pemantik api (Lighter) akan memperpendek masa pakai HP dalam artian HP anda meskipun nampak penuh saat di charger batarai tersebut cepat habis kembali. Lain halnya ketika anda mencharger HP dengan daya listrik.
Dilansir oleh AstraWord penyebabnya adalah tegangan listrik dalam mobil yang kurang stabil, yaitu putaran mesin turun naik sesuai kecepatan ditambah jika kendaraan anda berhenti karena lampu merah. Hal ini berpengaruh terhada output pada Alternator.
Akibatnya batrai HP dapat menggembung bahkan dapat menimbulkan HP meledak sewaktu-waktu karena kelabilan daya listriknya. Ditambah lagi saat menchargernya anda juga menggunakan HP tersebut untuk Chatting atau telpon.
Memang tak seutuhnya berbahaya namun jika tak benar-benar mendesak hindari pengisian ulang batrai HP di kendaraan anda. Jauhkan benda-benda yang mudah terbakar di sekitar Output Lighter tersebut. Jangan biasakan menerima atau mengoprasikan ponsel saat diisi ulang jika pentong lebih baik di lepas saja chargernya. Akan lebih baik jika anda menchargenya dalam keadaan ponsel off. Dan hindarkan ponsel dari sinar matahari.
