Siapa yang tak kenal rempah satu ini. Bumbu wajib bagi setiap masakan. Bahkan tak pernah absen berasa di dapur kita. Sebatas yang kita ketahui bawang merah adalah pelengkap masakan. Namun faktanya rempah yang memiliki nama latin Allium Cepa ini sering digunakan sebagai pengobatan dan pencegahan penyakit.
Jika kita perhatikan orangtua dulu membalurkan bawang merah pada perut dan punggung anaknya saat sang anak masuk angin atau demam. Bawang merah kaya akan kandungan quercitin,flavonoid antioksidan kuat yang dapat menghindari pembekuan pada darah, kolesterol, asma, bronkhitis akut, aterosklorosis, demam, dan melawan berbagai sel kanker. Tentunya bawang merah ini harus dikonsumsi dalam rangka pengobatan penyakit yang telah disebutkan.
Namun ada sebuah fakta yang jarang diketahui oleh kebanyakan orang. Yaitu meletakkan irisan bawang merah di setiap sudut rumah. Bawang dapat menetralisir udara dri luar, sehingganya apabila diletakkan disetiap sudut ruangan, maka udara akan bersih dari berbagai firus seperti firus influenza yang keberadaannya paling banyak betebaran di udara. \
Selain menetralisir udara bawang merah juga dapat menetralisir bau yang menyengat. Misalnya ditemukan bangkai dalam kamar anda sehingga kamar anda dipenuhi aroma bangkai. Letakkan irisan bawang merah di sudut kamar dan tunggu hingga keesokan harinya. Meski awalnya aroma bawang sangat menyengat, namun lambat laun aroma tersebut menjadi netral kembali.
Cara yang digunakan sangat praktis anda cukup meletakkan irisan bawang merah pada mangkok 2-3 irisan di setiap sudutnya. Jangan lupa untuk menggantinya maksimal 3 hari sekali. Mudah bukan, tak perlu mahal untuk sehat, selama kita ada kemauan untuk menjaga kesehatan kita.
