Pada Dasarnya Artikel Ini Dibuat Untuk Menambah Ilmu Dan Dibagikan Secara Gratis!!! Ayoo Berbagi...

Perngertian Virus, Ciri-ciri Virus, Bentuk Virus, dan Klasifikasi Virus

Virus adalah parasif mikroskopik yang mnginfeksi sel organisme biologis. Virus dapat berada di luar sel atau dalam sel. Di luar sel virus merupakan prtikel submikroskopis ang mengandung asam nukleat yang dibungkus oleh protein dan kadang mengandung makromolekul lain. Di dalam sel khusus nya sel hidup virus dapat menjadi banyak. Virus dapat menjadi agen penyakit ( agen of disease ) dan agen hereditas (agents of heredity).


Ciri – ciri virus:

  1. Tidak berbentuk sel, karena tidak mempunyai protoplasma , dinding sel ,sitoplasma dan nukleas.
  2. Dapat digolongkan sebagai benda mati karena dapat di kristalkan.
  3. Dapat digolongkan sebagai benda hidup karena memiliki kemampuan metabolisme, reproduksi dan memiliki asam nukleat.
  4. Hanya dapat berkembang biak didalam sel hidup  atau jaringan yang hidup.
  5. Organisme subrenik hanya dapat dilihat dengan mikroskop elektron. Bersifat pasif
  6. Virus berasal dari bahasa latin yaitu venom yang berarti cairan yang beracun.
  7. Ukuran virus lebih kecil dari bakteri yaitu 30 nm – 300 nm.

Struktur virus

a.    Bagian pusat virus : Mengandung AND atau ARN dikelilingi oleh selubung atau caspid dari protein.
b.    Caspid di bangun oleh beribu – ribu molekul protein.
c.    Kapsomer mempunyai bentuk bermacam – macam seperti prisma, heksagonal ,pentagonal.


Bentuk virus

a.    Slindirs
b.    Oval
c.    Memanjang
d.    Polyhedron


Klasifikasi virus :

1.    Berdasarkan tempat hidupnya

a.    Virus bakteri ( bakteriofage )
Bakteriofage adalah virus yang menggandakan dirinya sendriri dengan menyerbu bakteri. Virus bakteriofage mula – mula ditemukan oleh ilmuan perancis ( D herelle). Bentuk luar terdiri atas kepala yang berbentuk heksagonal, leher dan ekor. Bagian dalam kepala mengandung dua pilihan DNA. Bagian leher berfugsi untuk memasukan DNA irus kedalam sel inangnya.

b.    Virus tumbuhan
Virus yang menjadi parasit dalam sel tumbuhan, contoh virus yang parasit dalam tumbuhan  Tabacco Mozaic Virus  ( TMV ) dan Beet Yellow Virus ( BYV ).

c.    Virus hewan
Virus yang menjadi sel parasit dalam sel hewan, contoh virus yangnparasit pada hewan  virus Poliomylitis, virus Vaccina, dan virus Influenza.

2.    Berdasrkan ciri – ciri tertentu

a.    Berdasarkan kandungan asam nukleatnya, virus ini diklasifikasikan menjadi dua yaitu :
  • Ribovirus ( virus RNA ), yaitu virus yang asam nukleatnya berupa RNA
Contoh ; togavirus ( penyebab demam kuning dan ensefalitis ), arenavirus (penyebab meningitis), picornavirus ( penyebab polio ), orthomyxovirus (penyebab influenza), hepatitisvirus ( penyebab hepatitis pada manusia ) Dan retrovirus ( penyebab AIDS )
  • Deoksiribovirus ( virus DNA ), yaitu virus yang asam nukleatnya berupa DNA
Contoh  ;  virus herpes ( penyebab herpes ), poxvirus ( penyebab kanker ) dan papovirus ( penyebab kutil pada manusia / papiloma).

b.    Berdasarkan bentuk dasarnya virus ini diklasifikasikan sebagai berikut :
  • Virus bentuk ikosahedral, bentuk tatat ruang yang dubatasi oleh 20 segitiga sama sisi dengan sumbu rotasi ganda, contoh : virus polio.
  • Virus bentuk helikal, menyerupai batang panjang nukleoskapsidanya tidak kaku, berbentuk heliks dan memiliki satu sumbu rotasi.
  • Virus bentuk kompleks,  Struktur yang amat kompleks dan pada umumnya lebih lengkap dengan virus lainnya, contoh  : poxvirus (virus cacar )

c.    Berdasarkan keberadaan selubung yang melapisi nukleokapsid virus dibedakan menjadi 2 yaitu :
  • Virus berselubung, mempunyai selubung yang tersusun dari lipoprotein atau glikoprotein. contoh : poxvirus, herpesvirus, togavirus dan retrovirus.
  • Virus telanjang, nukleokapsid tidak diselubungi oleh lapisan lain.
Contoh : Adenoviruses, Papovaviruses, Picornaviruses, dan Reoviruses.

d.    Berdasarkan jumlah kapsomernya :
  • Virus dengan 252 kapsomer contohnya adenovirus
  • Virus dengan 162 kapsomer contohya herpesvirus
  • Virus dengan 72 kapsomer contohnya papovavirus
  • Virus dengan 60 kapsomer contohnya picornavirus
  • Virus dengan 32 kapsomer contohnya parvovirus

e.    Berdasarkan sel inangnya
  • Virus yang menyerang manusia (HIV )
  • Virus yang menyerang hewan ( rabies )
  • Virus yang menyerang tumbuhan ( TMV )
  • Virus yang menyerang bakteri contohnya virus T

Back To Top